ciumannya bertubi-tubi dan beranak genangan.
Ranting pohon belimbing pun berbagi welas asih
dari daunnya tercurah benih-benih.
Salam pada rintik yang terjun penuh gairah
beriring guntur ia bertandang dengan gagah.
Menagih mesra seperti tiada hari esok
bermanja-manjaan sampai langit bersih elok.
Lalu aku iri pada hujan yang bermukah dengan baskara
hangat peluknya beranak warna-warni bianglala.
4 komentar:
Romantiiiiiiiiss.. plus akhir2 ini hobi hujan deras ya mi.. hadeeehh.. baca puisi2myu bikin aku kangeeen..
membacanya jadi bikin pengen dipelukkk hehehe :)))
*peluk semuanyaaa* :)
Whoa..
What a precious moment. Rain. Hope it wouldn't happen on your eyes..
*i need hugs
Posting Komentar